SuaraPantau.com, Belu – Calon Presiden nomer urut 02, Prabowo Subianto mengajak seluruh rakyat Indonesia aktif berpolitik dan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019 mendatang untuk memperbaiki masa depan kehidupannya.
“Kalau warga negara biasa tidak mau berfikir politik tidak mau bersikap politik berarti dia itu adalah apatis, dia tidak peduli dengan masa depan dia, masa depan anak nya, masa depan cucu nya, karena politik artinya adalah usaha memperbaiki kehidupan rakyat,” ungkap Prabowo.
Hal tersebut diungkapkan Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno itu saat menghadiri undangan silaturahmi bersama masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berada di wilayah perbatasan dan para mantan pejuang pro integrasi Timor Timur (Timtim) di Graha Kirani, Atambua Kabupaten Belu, NTT, Kamis (27/12/2018).
Sebab, lanjut Prabowo, berkat politik, berkat kekuatan politik, bangsa Indonesia bisa mengatur kekayaan negara. Lantaran, bumi air dan semua kekayaan yang ada didalam nya harus di kuasai dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat dan bukan kemakmuran segelintir orang saja.
“Selain tokoh agama, warga negara seluruh rakyat harus berani mengambil sikap politik harus berani memilih yang benar atau hidup menderita dan jauh dari sejahtera,” tutur Prabowo.
Karena itu, Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu menjelaskan, kehadirannya di Atambua Kabupaten Belu yang berbatasan dengan Timor Leste tersebut untuk memberikan semangat perubahan kepada masyarakat perbatasan dan para mantan pejuang pro integrasi Timtim yang tinggal di wilayah tersebut untuk mendapatkan kehidupan yang jauh lebih baik.
Sebab, perjuangan dan pengorbanan mereka dalam mempertahankan kedaulatan bangsa dan negara Indonesia harus di hormati serta didukung kesejahteraannya.
“Saya datang kesini saya melihat sudah tambah kuat, sehingga saya kesini saya bisa melihat keadaan. Dan nanti apabila saya diberikan amanat oleh rakyat Indonesia, maka saya akan berbuat lebih banyak lagi untuk rakyat Indonesia dan khususnya rakyat di Timor yang telah membuktikan pengorbanan mereka terhadap rakyat dan negara Indonesia,” tegasnya.
“Kita ingin menjadikan Indonesia yang kuat adil sejahtera dan makmur tetapi harus diatas kerukunan diatas kekeluargaan diatas perdamaian, itu perjuangan kita semua,” tutup Prabowo menambahkan.(RN)