SuaraPantau.com – Aksi pembunuhan 31 pekerja Trans Papua oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) dinilai sebagai salah satu indikator kegagalan pemerintahan era Jokowi-JK.
Hal tersebut, dinilai menunjukkan bahwa pemerintah telah gagal untuk mengatasi keamanan di Papua terkait dengan gerakan separatis.
Bahkan petisi Papua Merdeka yang dilakukan gerombolan separatis di parlemen Inggris. Bukti kuat yang menunjukkan kegagalan pemerintah dalam mengatasi gerakan separatis di Indonesia.
Baca Juga: Profil Prof Sufmi Dasco Ahmad Wakil Ketua DPR RI dan Rektor UKRI Bandung
Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad menegaskan penanganan kelompok separatis Papua merupakan salah satu agenda penting Prabowo-Sandi jika memimpin.
“Berbagai hal terkait sinergi pendekatan keamanan dan sosial ekonomi di daerah rawan konflik di daerah rawan konflik akan ditempuh kepemimpinan Prabowo-Sandi,” tuturnya.