SUARAPANTAU.COM, MAKASSAR – Calon Presiden nomer urut 02, Prabowo Subianto kembali menegaskan bahwa dirinya bersama dengan Sandiaga Salahuddin Uno beserta tim koalisi Indonesia Adil Makmur mampu menurunkan harga listrik setelah 100 hari pertama dirinya dilantik menjadi Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024.
Keyakinannya itu berdasarkan kajian yang dilakukan oleh tim pakar yang dibentuknya.
Hal tersebut kembali ditegaskan Prabowo pada saat menyampaikan pidatonya pada acara kampanye Akbar di lapangan Karebosi, Makassar Sulawesi Selatan, Minggu (24/3/2019).
“Saya katakan kepada tim saya yang sudah bekerja sekarang, Bisa nggak kita turunkan harga listrik? Mereka hitung, hitung, ‘Bisa, Pak. Bisa kita turunkan harga listrik’. Berapa lama? 1 tahun kah, 3 tahun kah, 2 tahun kah? Mereka jawab, ‘Pak, kita bisa turunkan harga listrik dalam 100 hari pertama kita,” ungkap Prabowo yang langsung disambut gemuruh tepuk tangan dari ratusan ribu massa yang hadir.
Tak hanya menurunkan harga tarif dasar listrik, Prabowo juga menegaskan bahwa pihaknya juga akan berjuang menurunkan harga kebutuhan pokok masyarakat.
Namun ia enggan memaparkan rincian rencananya untuk menurunkan harga listrik dan sembako. Dia tidak mau konsepnya ditiru oleh sang lawan.
“Saya tanyakan bisa nggak kita turunkan 9 harga pokok? ‘Bisa’. Apa syaratnya? Dia paparkan rencana-rencananya. Tapi tidak akan saya ceritakan sekarang nanti ada yang nyontek. Akan saya cerita 24 hari lagi,” ungkapnya sembari mengenakan Songkok Patonro sebagai tanda kebesaran dan kehormatan dari rakyat Sulawesi Selatan.
Atas kajian para tim pakarnya itu, Prabowo pun memiliki keyakinan bahwa harga listrik dan sembako bisa diturunkan demi kemakmuran rakyat.
Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno itu juga menegaskan bahwa perjuangannya selama ini hanya untuk kemakmuran rakyat.
Untuk itu ia juga akan membangun ratusan pabrik untuk membuka lapangan pekerjaan untuk rakyat Indonesia.
“Saya tidak akan bicara kalau saya tidak percaya dan tidak yakin kita bisa mengubah keadaan ini, Kita dalam keadaan yakin bahwa kita akan merubah keadaan saat ini. Kita akan bangun ratusan pabrik untuk membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat Indonesia. Kita sudah hitung kemampuan kita,” tandasnya.