Agus Sugiyono: Dokter dan Tenaga Medis Pejuang Sesungguhnya!

KABAR mengenai ada sejumlah pasien yang dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19 membuat masyarakat di Tanah Air mulai khawatir.

Bahkan jauh sebelum pemerintah mengumumkan kasus pertama Corona di Istana Kepresidenan (Senin, 2/3/2020) lalu. Kabar mengenai virus ini, sudah lama menyelimuti pemberitaan nasional dari luar negeri. Terutama kasus dari negeri Tirai Bambu China.

Munculnya Covid-19 di Indonesia diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan berarti hal ini, dianggap masalah serius oleh pemerintah.

Bahkan pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menetapkan status darurat bencana penangan Covid-19.

Bacaan Lainnya

Kini perhatian kita semua tengah disibukkan oleh penyebaran virus ini. Keseriusan pemerintah menangani masalah ini, tidaklah berarti apa-apa tanpa kerjasama dan kewaspadaan yang baik dari kita semua untuk mengikuti instruksi dan mengubah pola hidup sebagai wujud kewaspadaan.

Sudah seharusnya kita semua menunjukkan kewaspadaan, mau pejabat atau warga, kaya atau miskin, semua memiliki peluang terjangkit. Sebab virus ini bisa menjangkit siapa saja tanpa memandang keadaaan dan latar belakang status sosialnya.

Ditengah kekhawatiran saya dan kita semua, saya membaca berita dari media daring, perjuangan salah satu dokter yang menjadi ahli medis untuk merawat pasien Corona adalah dr. Handoko Gunawan, Sp.P (80 Tahun). Beliau merupakan salah satu Dokter Spesialis Paru. Namanya mendadak viral di media sosial lantaran menjadi jajaran dokter yang langsung menangani pasien Corona.

Upaya pemerintah untuk melawan Corona memang tak lepas dari kerja keras tim medis. Perjuangan dokter Handoko hanya salah satu dari sekian potret perjuangan tenaga medis di Republik ini.

Mereka berjuang menyelamatkan nyawa manusia (dalam kerangka ikhtiar) dengan penuh resiko ditengah keterbatasan peralatan medis.

Mari kita bahu-membahu dan saling mengingatkan serta mengulurkan bantuan dalam rangka penanganan Covid-19 ini. Jika tidak mampu membantu lebih jauh, cukup kita berdiam diri di rumah dan menjaga kesehatan.

Teruntuk dokter dan tenaga medis yang sementara berjuang, hormat dan bangga saya. Semua kebaikan, Tuhan yang membalasNya.

Dokter dan tenaga medis pejuang sesungguhnya. Setia Merawat Indonesia Raya!

Salam takzim,
Agus Sugiyono, SH
*Penulis adalah Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kab. Magelang

Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027

Pasang Iklan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *