SUARAPANTAU.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki perhatian besar dalam berbagai persoalan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia.
Hal tersebut, ditegaskan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko dalam acara seminar ‘tiga perempat abad Indonesia merdeka, bagaimana kepatuhan ham di negara kita?’ dalam siaran telekonference, Selasa (8/12/2020).
Moeldoko menepis bahwa pemerintah abai terkait persoalan HAM. “Komitmen. Tidak setiap persoalan HAM pemerintah tidak mau tahu. Itu enggak ada, enggak ada pemikiran itu,” kata Moeldoko dikutip dari Merdeka (8/12/2020).
Dia mencontohkan pemerintah konsen dengan persoalan HAM yaitu dengan mengundang para peserta aksi kamisan ke istana. Mereka, kata Moeldoko, berbincang dengan Jokowi terkait persoalan HAM masa lalu.
“Ada acara kamisan diundang ke istana, diajak bicara dengan presiden, demo soal persoalan ham masa lalu, berkaitan penyelesaian,” ungkap Moeldoko.
Pemerintah kata Moeldoko melakukan pendekatan dengan Yudisial dan non yudisial. Hal tersebut kata Moeldoko tidak mudah untuk disetujui.
“Sekali lagi pendekatan-pendekatan yudisial dan non yudisial ini enggak mudah ada setuju dan tidak setuju, marilah segera apa yang sedang dilakukan, Presiden sangat konsen dengan hal ini,” ungkap Moeldoko.(*)