SUARAPANTAU.COM, JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meluncurkan gerakan nasional lingkungan ‘Indonesiaku Hijau’ dalam rangka memperingati Hari Bumi 2021. Gerakan ini kolaborasi oleh 3 bidang, yakni Bidang Teknologi Industri dan Lingkungan Hidup DPP PKS yang diketuai oleh Mardani Ali Sera, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS yang diketuai oleh Kurniasih Mufidayati dan Bidang Kepemudaan DPP PKS yang diketuai oleh dr. Gamal Albin Said.
Launching gerakan Indonesiaku Hijau dilaksanakan pada Minggu (25/4/2021) di Padepokan Sungai Ciliwung. Peluncuran ‘Indonesiaku Hijau’ diakhiri dengan pembagian 500 bibit pohon. Inti dari gerakan Indonesiaku Hijau adalah semangat untuk peduli lingkungan dan bertindak untuk menyelamatkan lingkungan. Mardani Alis Sera yang juga anggota Komisi II DPR RI ini menyatakan bahwa dunia mengarah kepada penghancuran global karena krisis iklim. Melalui gerakan Indonesiaku Hijau, Mardani berharap masyarakat tergerak, utamanya untuk menanam pohon.
“Ada krisis di depan mata kita, yang bisa kita prediksi, yakni krisis iklim. Produksi CO2 kita luar biasa sangat tinggi. Kita sebenarnya sedang mengarah kepada penghancuran global. Hanya satu cara menangkalnya, yaitu menanam pohon. Melalui gerakan Indonesiaku Hijau, kita gerakkan masyarakat Indonesia untuk menanam pohon. Gerakan ini ingin kami jadikan bukan hanya gerakan PKS saja, tapi milik seluruh masyarakat Indonesia,” buka Mardani.
Sementara itu, Ketua BPKK DPP PKS, Mufidah Kurniasih menyatakan gerakan ini siap untuk dilaksanakan di 34 provinsi di Indonesia melalui 1500 unit bidang; Rumah Keluarga Indonesia. Sebelumnya gerakan ini secara simbolik hanya dilakukan di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
“Kegiatan ini didukung oleh 1500 Rumah Keluarga Indonesia di seluruh Indonesia. Mereka akan support dan bantu implementasi. Ini merupakan bentuk kepedulian PKS untuk mewujudkan konsep rahmatan lil alamin,” terang Mufida.
Kemudian pada sisi yang sama, PKS juga mendukung penggunaan energi bersih dan ketahanan ekologis. Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menggaris bawah ihwal guna pertumbuhan ekonomi yang tinggi namun tak keberlanjutan secara ekologis. Hal ini juga divalidasi oleh Mardani yang akan mengedepankan penggunaan energi bersih.
“Pertumbuhan ekonomi harus berpijak pada aspek keberlanjutan. Untuk apa pertumbuhan ekonomi melejit tetapi bencana ekologis menghancurkan generasi mendatang. Kita mendukung apa yang diinisiasi oleh Kabid Mardani untuk menggunakan energi terbarukan,” tegas Ahmad Syaikhu.
“Kita sudah usulkan DPP PKS untuk menggunakan solar cell, kita bisa menjadi DPP pertama yang menggunakan solar cell. Bahkan kita akan melakukan kajian mendalam tentang tenaga nuklir, kita kaji dulu karena harus hati-hati”, ujar Mardani.
Kegiatan peluncuran Indonesiaku Hijau ini ditutup dengan penanaman pohon di bantaran Sungai Ciliwung bersama-sama dengan peserta yang hadir. Kegiatan penanaman ini juga dilakukan di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Peserta juga mendapatkan bibit tanaman yang bisa dibawa pulang dan ditanam di rumah.