SUARAPANTAU.COM, PAPUA – Juru bicara Gubernur Papua M. Rifai Darus, menyatakan pesan berantai yang berisikan undangan dari Gubernur Papua Lukas Enembe dan ditujukan kepada masyarakat dan mahasiswa Papua di Jabodetabek dan Bandung untuk hadir dalam sebuah acara itu hoax.
“Saya menyatakan bahwa pesan tersebut adalah hoax atau berita bohong,” tulis Jubir Gubernur Papua dalam keterangan tertulis nya.
Rifai Darus menjelaskan bahwa saat ini Gubernur Papua Bapak Lukas Enembe tengah menjalani isolasi mandiri.
“Bapak Lukas Enembe tengah menjalani isolasi mandiri pasca kepulangan beliau dari pengobatan yang dilakukan di Singapura beberapa hari yang lalu. Untuk itu, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Papua yang mendapatkan pesan hoax tersebut agar tidak menyebarluaskannya lagi,” harapnya.
Dirinya menuturkan Pemerintah Pusat telah menetapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak tanggal 3 Juli 2021 sehingga mustahil mengadakan pertemuan.
“Menjadi hal yang mustahil bagi Bapak Lukas Enembe untuk mengadakan sebuah pertemuan yang mengundang banyak orang. Oleh karena itu, Gubernur Papua menghimbau agar seluruh masyarakat Papua yang ada di Jabodetabek dan Bandung (terutama yang telah mendapatkan pesan hoax) tersebut agar tetap mengikuti dan mematuhi kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” tutupnya
(*/rls)