SUARAPANTAU.COM, KEPAHIANG – Proses pengerjaan pembangunan fasilitas publik di beberapa daerah mendapat sorotan tajam masyarakat karena kualitas yang dinilai kurang bagus.
Hal serupa juga terjadi pada pembangunan rabat beton, jembatan dan plat dukier di Desa Sumber Sari, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Hasil penelusuran wartawan Suarapantau.com, pembangunan fasilitas publik tersebut menghabiskan anggaran senilai Rp115.000.000.
Diduga pembangunan tersebut, tidak dikerjakan sesuai dengan standar atau asal-asalan.
Bahkan ditemukan pecahan batu bata, pecahan bekas tembok semen hingga pecahan genteng pada material pembangunan fisik tersebut.
Diketahui, titik pembangunan berada di Dusun 1 Sumber Sari menggunakan dana desa Tahun Anggaran 2022.
Pihak aparatur desa yang coba dihubungi oleh Suarapantau.com tidak mendapat jawaban.
Hingga berita ini diturunkan, Suarapantau.com masih mencoba melakukan konfirmasi ke sejumlah pihak terkait atas dugaan pengerjaan yang diduga asal-asalan tersebut.
(Sudi Hariyanto)