SUARAPANTAU.COM, PALEMABANG – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan berhasil mengamankan anggota Polisi yang memukul anggota TNI di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Pelaku Bripka S berhasil diamankan karena memukul prajurit TNI anggota Polisi Militer Kodam II Sriwijaya, Prada IT.
Usai kejadian pemukulan, Prada IT melapor ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).
Prada IT melapor ke Polda Sumut terkait kasus dugaan penganiayaan yang dialaminya. Dia mengaku tak tahu penyebab pemukulan tersebut.
Kronologi Pemukulan Bripka S
Aksi pemukulan terhadap anggota PM TNI oleh oknum polisi terekam dalam video dan viral di media sosial. Aksi itu terjadi di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Awalnya anggota PM tersebut membantu menyeberangkan anak sekolah di Jalan Jenderal Sudirman atau tepat di depan Taman Makam Pahlawan.
Setelah menyeberangkan anak sekolah, TNI berseragam lengkap itu mengatur lalu lintas yang tengah ramai.
Namun tiba-tiba seorang berseragam olahraga berhenti di depan prajurit TNI tersebut.
Dia langsung memukul prajurit TNI itu hingga helm putih yang dikenakannya jatuh. Tak terima, prajurit itu kemudian membalas hingga terjadi keributan.
Pengakuan Prada IT, mengaku tidak tahu penyebab pemukulan tersebut karena pelaku tiba-tiba datang dan menyerang dirinya.
“Diamankan setelah diterima laporan dari korban. Melapor ke SPKT,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi, Kamis 15 September 2022.
Penangkapan itu dilakukan setelah Prada IT melapor ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).
“Laporan terkait dugaan penganiayaan. Jadi setelah kejadian langsung melapor dan ditangani,” kata Supriadi.
(red)