SUARAPANTAU.COM – Mungkin anda sudah sering mendengar istilah PMS, namun apakah anda tahu apa itu PMS? Serta bagaimana cara agar cepat PMS pada wanita. Secara umum, istilah PMS merujuk pada kondisi Wanita jelang haid atau menstruasi.
PMS merupakan singkatan dari Premenstrual Syndrome yang artinya sindrom ketika wanita merasakan sakit jelang haid atau menstruasi baik secara fisik maupun emosi.
Disaat perempuan mengalami PMS, situasi ini seringkali dianggap lebay oleh banyak pria. Akan tetapi pada kenyataannya PMS adalah situasi yang memang nyata dialami wanita. Dalam penjelasan medis juga banyak dijelaskan tentang kondisi yang banyak dialami wanita ketika mengalami PMS.
Dikutip dari Andalas Journal of Public Health (Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas), dijelaskan bahwa Premenstrual syndrome (PMS) merupakan salah satu gangguan yang paling umum pada wanita.
Hasil penelitian menunjukkan, sebanyak 30-50% dari wanita mengalami gejala PMS, dan sekitar 5% merasakan gejala cukup parah yang berdampak besar pada kesehatan fisik dan fungsi sosial mereka. Sebanyak 1 0% lainnya mengalami PMS yang sangat parah hingga menyebabkan ketidakhadiran di sekolah ataupun di tempat kerja selama 1-3 hari setiap bulannya.
Kenali Gejala PMS
Perubahan hormon yang terjadi menyebabkan wanita mengalami rasa sakit, perubahan perilaku dan perubahan emosi disaat PMS. Bahkan tidak sedikit wanita yang merasakan PMS dengan tingkat yang parah. Berangkat dari kondisi ini, sehingga banyak sekali wanita yang sering mencari tahu cara agar cepat PMS.
Adapun kondisi umum perubahan fisik yang dirasakan wanita disaat PMS seperti muncul jerawat, kram perut, nyeri otot, nyeri payudara, berat badan bertambah, hingga tangan atau kaki membengkak. Gejala tersebut berbeda-beda tiap wanita.
Sementara dari sisi perilaku, perubahan yang kerap terjadi pada wanita adalah sulit konsenrtasi, mudah lupa, kelelahan dan nafsu makan meningkat.
Selain itu, pada sisi emosi seringkali terjadi perubahan emosi secara drastic, seperti mudah marah, sulit tidur, depresi, gelisah yang berlebihan dan menangis tanpa penyebab.
Wanita bisa mengalami PMS dengan derajat gejala berbeda, bisa ringan sampai perlu beristirahat untuk sementara waktu. PMS terjadi sekitar 1–2 minggu sebelum hari pertama menstruasi setiap bulannya.
Tips Atasi PMS
Cara agar cepat PMS adalah salah satu yang banyak dicari tahu oleh wanita. Hal ini, untuk meredakan berbagai gejala yang dirasakan jelang menstruasi.
Menerapkan gaya hidup sehat adalah cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mengurangi resiko disaat PMS.
Salah satu hal sederhana yang bisa dilakukan adalah perlunya menjaga pola makan, dengan mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, termasuk memperbanyak asupan sayuran dan buah-buahan.
Disarankan konsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks seperti kentang, kacang-kacangan dan beras merah. Juga jangan lupa konsumsi kalsium, asupan kalsium dalam otak dapat membantu meredakan kecemasan dan depresi, serta membantu meredakan kram otot yang dirasakan saat menstruasi. Asupan kalsium bisa didapatkan dari sayuran hijau, susu atau ikan salmon.
Kamu juga perlu membatasi makanan tinggi gula dan garam, terutama 1–2 minggu sebelum haid. Sebaiknya menghindari minuman berkafein dan beralkohol, dua minum ini selain bisa menyebabkan sulit tidur, juga bisa menyebabkan perut kembung.
Melakukan aktivitas fisik atau berolahraga secara rutin, dan jangan lupa buat istirahat yang cukup.
Selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah menjaga pola tidur, biasakan tidur 7-9 jam per hari.
Nah, sekarang kami makin banyak tahu tips cara agar cepat PMS kan? Apabila kamu sering mengalami stress disaat PMS, sebisa mungkin kamu harus mengelola stress dengan baik.
Hasil penelitian memberi informasi bahwa pada wanita yang mengalami PMS berupa gangguan psikologis secara berulang seperti stres, depresi, emosi yang nggak stabil, bisa dikurangi bahkan dicegah untuk mengalaminya dengan cara pengelolaan stres yang tepat.
Pengelolaan stres dengan baik disaat mengalami PMS bisa membantu kamu merasa lebih nyaman, sehingga bisa beraktivitas seperti biasa.
Yuk, share artikel ini ke teman-temanmu yang lain agar mereka juga tahu info ini!
(*)