RELATIF tersisa sehari lagi, kita akan berada pada hari kemenangan, tentunya kemenangan ‘atas perjuangan kita semua dalam mengarungi ujian dan tantangan di bulan Ramadhan, selama sebulan lamanya.
Idul Fitri, tidak saja dipahami sebagai momentum fitrah atau hari kesucian ‘atas manusia yang telah menunaikan ibadah puasa di bulan ramadhan.
Tapi sejatinya, idul fitri merupakan hari kemenangan yang memiliki nilai tertinggi disisi Allah, karena bulan Ramadhan merupakan bulan yang dimuliakan Allah.
Kemuliaan bulan ramadhan juga telah dipertegas oleh Allah dalam Al-qur’an ; “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”.
Demikianlah puasa menjadi sangat penting terhadap eksistensi manusia di bumi, karena dengan berpuasa niscaya manusia akan mempertegas dirinya sebagai sebaik-baiknya makhluk di bumi.
Sejatinya, momentum ramadhan merupakan media yang disediakan Allah guna memastikan kita sebagai makhluk yang berakal, makhluk yang memiliki kemampuan berpikir secara baik terhadap semua nilai kehidupan di bumi, dan juga nilai kehidupan di akhirat kelak.
Allah meniscayakan ingatan kita tentunya lewat media berpuasa, karena berpuasa memastikan kelembutan hati setiap manusia yang berpuasa.
Semoga pada momentum kemenangan besok atau lusa, yang dikenal dengan sebutan Idul Fitri.
Memberikan kepastian nilai terbaik terhadap kita semua yang telah optimal menuntaskan kewajiban atas perintahnya Allah.
Kemenangan atas perjuangan di bulan ramadhan, tidak boleh dimaknai sebagai suatu urusan yang berlebihan-lebihan secara penampilan materi.
Akan tetapi kemenangan ramadhan merupakan suatu nilai terbaik terhadap semua hati manusia, yang sukses menuntaskan kewajiban berpuasa..
Selamat atas kemenangan kita semua, semoga Allah senantiasa meridhoi perjuangan kita semua di bumiNya..
Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon Ma’af Lahir dan Bathiin..
Penulis: Saiful Chaniago
Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI)