SUARAPANTAU.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Administrasi Jakarta Pusat menggelar sosialisasi partisipatif kepada para tenaga pendidik. Acara tersebut digelar di Hotel Aryaduta, Jakarta Selatan, Senin (29/5/2023) kemarin.
Ketua Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Pusat, M. Halman Muhdar menyebut jika sosialisasi sangat perlu dilakukan. Sebab Bawaslu tidak dapat bekerja sendiri dalam melakukan pengawasan pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
Dia menilai, peran masyarakat khususnya para tenaga pendidik ini sangat penting dalam menyampaikan informasi kepada para siswanya pada saat pelaksanaan Pemilu 2024.
“Kita ketahui siswa/siswi bapak ibu merupakan para pemilih pemula, mereka memerlukan dukungan, ajakan dan arahan sekaligus panutan bahwa pemilu kita bukan cuma pada saat pencoblosan, melainkan semua tahapan memiliki satu tarikan napas,” ucapnya diharapan peserta yang merupakan guru dan kepala sekolah.
Lebih lanjut, Halman menilai para pemilih pemula ini sangat penting kontribusinya terhadap pesta demokrasi 5 tahunan tersebut.
“Kenapa para adik-adik kita para pemilih pemula ini penting, sebab mereka memiliki kontribusi yang signifikan, kalau dilihat dari angka atau populasi mereka sangat signifikan,” ucapnya.
“Oleh karena itu jangan sampai mereka itu terpapar dengan paham golput atau acuh tak acuh terhadap pemilu kita. Padahal dipundak mereka ada masa depan kualitas demokrasi kita,” pungkasnya.
Diketahui kegiatan tersebut mengambil tema besar “Peran pendidik bagi pemilih pemula dalam pengawasan partisipatif pada pemilu/pemilihan tahun 2024”.
Pada sesi diskusi, Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Pusat menghadirkan Pengamat Politik sekaligus Koordinator Komite Pemilih Indonesia Jeirry Sumampow dan Mantan Ketua Panwaslu DKI Jakarta Ramdansyah.
(*)