Evaluasi Implementasi Pemahaman Moderasi Beragama dalam Interaksi Sosial

Menghalang Radikalisme dan Intoleransi dengan Moderasi Beragama (Ilustrasi)

SUARAPANTAU.COM – Evaluasi implementasi pemahaman moderasi beragama dalam interaksi sosial masyarakat dalam meujudkan kerukunan.

Pemahaman dan pengaplikasian dari sebuah pengetahuan merupakan tolok ukur atau sukses dan tidaknya suatu ilmu.

Akan tetapiNamun, menjadi sebuah masalah yang serius jika pemahaman dan pengaplikasiannya tidak sesuai dengan pengetahuan yang didapatkan.

Baca Juga: Menghalang Radikalisme dan Intoleransi dengan Moderasi Beragama

Tidak sedikit individu yang terjebak dalam hal ini, Mmereka merasa benar atas penerapan terhadap pengetahuan yang mereka dapat. Serta mereka juga hanya berlandasan akal untuk mencari sebuah kebenaran.

Padahal tidak semua hal dapat di rasionalkan karena akal manusia mempunyai batasan yang tidak bisa di lampaui. Dalam beragama pasti tidak akan terhindar yang namanya iman atau keyakinan.

Dialam setiap agama mempunyai aturan atau dalam Islam biasa di kenal dengan syariat, peraturan aturan itu tersebut bertujuan untuk mewujudkan suatu kebenaran dengan sudut pandang masing-masing. Namun, semua agama mempunyai tujuan yang sama yaitu hubungan sesama makhluk, melingkupi manusia, hewan, dan tumbuhan.

Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027

Pasang Iklan

Pos terkait