SUARAPANTAU.COM – Persoalan dan Kisruh Depo Pertamina Makassar yang terletak di Jalan Sabutung Kelurahan Tamalabba, Kecamatan Ujung Tanah, terus mendapatkan sorotan dari berbagai pihak.
Terbaru, Lembaga yang konsen di bidang kebijakan publik, Public Policy Network embali menggelar Focus Group Discussion (FGD) terbatas guna mengkaji secara mendalam soal potensi bahaya dari keberadaan dan lokasi Depo Pertamina Makassar.
Dalam FGD yang berlangsung pada Sabtu 16 September 2023 lalu terungkap beberapa fakta baru Salah satu hal yang menjadi sorotan Polinet adalah usia pakai Depo atau yang disebut dengan life time.
Baca Juga: Depo BBM Pertamina Makassar di Ujung Tanah Melanggar
Polinet membeberkan bahwa data yang mereka dapatkan dari hasil investigasi menunjukkan usia tangki Depo Pertamina Makassar kini sudak tak layak pakai dan dapat membahayakan keselamatan.
“Bahwa usia atau life time tangki sudah tidak memenuhi standar API 2510. Sebab untuk Depo Makassar umur tangki sudah 47 tahun, (terhitung) mulai dari 1975. Padahal standar yang ditentukan oleh API dan NFPA itu hanya 35 tahun,” terang Direktur Polinet, Rizal Pauzi.
Polinet juga secara tegas menyatakan bahwa jarak dari Depo Pertamina Makassar ke pemukiman warga yang hanya berkisar ±19 meter melanggar standarisasi yang ditentukan oleh API (American Petroleum Institute) dan NFPA (National Fire Protection Association).
“Kondisi ini tidak sesuai dengan standar acuan Pertamina yang merujuk pada API dengan jarak minimum 60 meter dan NFPA yang menetapkan jarak minimum 122 meter,” tambahnya.