Komitmen KKLR Sulsel Peduli Luwu Sudah Salurkan Bantuan 1 Ton Beras

Komitmen KKLR Sulsel Peduli Luwu Sudah Salurkan Bantuan 1 Ton Beras
Komitmen KKLR Sulsel Peduli Luwu Sudah Salurkan Bantuan 1 Ton Beras

SUARA PANTAU – Komitmen paguyuban KKLR Provinsi Sulawesi Selatan Peduli korban banjir Luwu sudah menyalurkan bantuan sebanyak 1 Ton beras.

Bantuan tersebut, dihimpun oleh KKLR Sulsel sebagai bentuk perhatian terhadap daerah.

Penyaluran tersebut, terhitung 3 hari sejak KKLR Sulsel terjun melakukan penggalangan bantuan hingga penyaluran.

Baca Juga: Buka Donasi, Kirim Bantuan Banjir Luwu Melalui BPW KKLR Sulsel

Bacaan Lainnya

Tak hanya itu, KKLR Sulsel juga terus melakukan upaya evakuasi dengan melakukan pembersihan sisa lumpur di berbagai ruas jalan menggunakan alat berat.

Dalam keterangannya kepada Suara Pantau, Ketua BPW KKLR Sulsel Ir Hasbi Syamsu Ali mengatakan, pihaknya mendistribusikan bantuan berupa beras sebanyak 1 ton.

Bantuan disalurkan kepada warga terdampak di sejumlah titik di wilayah Kecamatan Suli dan Suli Barat, Kabupaten Luwu.

Baca Juga: KKLR Sulsel Sambut Baik Suaib Mansur Maju Pilkada Lutra 2024

“Hari ini kami distribusikan beras sebanyak 1 ton dalam kemasan 5 kilogram beserta air mineral secara door to door untuk memastikan bantuan sampai kepada meraka yang sangat membutuhkan,” jelasnya, Rabu (08/05) siang.

Bantuan beras berasal dari hasil open donasi KKLR Sulsel tersebut disalurkan menggunakan tiga unit mobil dump truck yang dikomandoi langsung oleh koordinator Posko KKLR Sulsel Peduli Andi Iskandar.

Selain itu, kata Hasbi, alat-alat berat yang diturunkan KKLR Sulsel sejak Selasa (07/05) masih terus bekerja membersihkan akses jalan yang tertimbun lumpur akibat banjir.

Baca Juga: Komitmen Politik KKLR Sulsel 2024: Wajib Perjuangkan Provinsi Luwu Raya

“Ada tiga unit alat berat yang kita turunkan sejak kemarin yakni wheel loader, motor grader dan alat angkut alat berat tronton self loader. Saat ini tengah bekerja di daerah Lindajang Suli Barat dan Malela Suli karena di daerah itu sulit dilewati akibat timbunan lumpur,” terangnya.

Menurut Hasbi yang juga Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (IKATSI) Unhas itu, ketiga alat berat tersebut akan selesai beroperasi per hari ini.

“Iya, final hari ini ya. Karena akses jalan di dua daerah itu sudah terbuka dengan baik dan distribusi bantuan sudah mulai lancar melewati wilayah itu,” ungkap dia.

Sementara itu pembagian paket nasi kotak seperti yang sudah dilakukan sejak Senin (06/05) masih terus diteruskan oleh Posko KKLR Sulsel Peduli di Cafe HRM Belopa.

Hanya saja, kali ini sasarannya adalah para pengungsi dari  Rante Balla Kecamatan Latimojong yang berada di Balo-Balo.

“Iya, tadi siang pembagian nasi kotak kita serahkan ke pengungsi Latimojong yang semalam tiba di Balo-Balo,” ungkap Koordinator Posko KKLR Sulsel Peduli Andi Iskandar.

Tokoh masyarakat Rante Balla yang mengkoordinasikan warga yang mengungsi ke Belopa, Husba Pada mengatakan, para pengungsi dari kampung halamannya merasa sangat terbantu oleh Posko KKLR Sulsel di Belopa.

“Alhamdulillah, pengungsi dari Rante Balla sudah mendapat perhatian luar biasa dari posko KKLR Sulsel. Kami sampaikan ucapan terima kasih dari mereka,” ucapnya. (*)

Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027

Pasang Iklan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *