SUARAPANTAU.COM – PT Perusahaan Gas Negara (Tbk (PGN) merombak jajaran di dewan komisaris dan direksi. Hal tersebut dilakukan saat menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor PGN. Selasa (14/11/2023) lalu.
Salah satu nama yang diangkat yakni Abdullah Aufa Fuad sebagai komisaris Independen PGN.
Rapat tersebut juga sekaligus memberhentikan dengan hormat Archandra Tahar Sebagai Komisaris Utama dan Paiman Rahardjo sebagai Komisaris Independen.
Baca Juga: Stafsus Aminuddin Ma’ruf Ajak Mahasiswa Jadi Local Champion
“Sesuai dengan hasil keputusan RUPSLB hari ini, para pemegang saham telah memutuskan perubahan pengurus komisaris dan direksi PGN,” ungkap Rachmat Hutama selaku Sekretaris Perusahaan PGN.
Abdullah Aufa Fuad diketahui merupakan alumni jurusan Fisika Universitas Airlangga (UNAIR).
Baca Juga: Presiden Jokowi Setuju LRT Jakarta Diperpanjang Sampai Manggarai
Dirinya kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Lyon Prancis. Setelah menyelesaikan studi di Prancis ia kembali di Indonesia dan
Namanya mulai dikenal publik setelah menciptakan aplikasi speaktograph. Aplikasi tersebut digunakan dalam menganalisis debat Pemilihan Presiden Julid dua Tahun 2019 lalu.
Aplikasi tersebut digunakan untuk menganalisis dan mengubah audio menjadi teks yang dapat dikelompokkan.
Speaktograph secara sederhana merupakan aplikasi yang digunakan untuk menganalisis dan mengubah audio menjadi teks yang dapat dikelompokkan.
Seperti total kata yang diucapkan; banyaknya pengulangan kata; pola kalimat yang diucapkan; serta karakter yang memiliki kepercayaan diri, kearifan lokal, optimisme dan frekuensi penyebutan data atau angka.
Disitulah kemudian publik mulai mengenal dirinya. Diperiode kedua Jokowi, Fuad juga bergabung menjadi Tim Asisten Staf Khusus Presiden RI.
(*)
Ikuti berita terbaru di Google News
Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027
