SUARAPANTAU.COM – DPC PAPERA Kota Pekanbaru berdialog dengan sejumlah pedagang korban kebakaran salah satu pasar tradisional.
Diketahui, pasca kebakaran salah satu pasar tradisional, sejumlah pedagang terpaksa berjualan di kaki lima.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua DPC PAPERA Pekanbaru Indra Maiyeldi mendengar dan merespons secara langsung terkait keluhan yang dialami pedagang pasar yang terdampak kebakaran, Kamis (11/5/2023).
Baca Juga: Pelantikan PAPERA Lampung, Don Muzakir: Pasar Kunci Kemenangan Pak Prabowo
Dedi mengakui pedagang yang kini beralih menjadi pedagang kaki lima setelah kebakaran pasar terjadi.
Banyak pedagang menyampaikan aspirasi untuk dapat memperhatikan nasib mereka oleh pemerintah, terutama dapat segara dibangunkan kembali pasar yang terbakar tersebut.
Harapan Pedagang Pekanbaru Korban Kebakaran Pasar
Menurut Dedi, Jika pedagang pasar yang dulunya ramai berjualan di pasar, dan kemudian sebagai akibat kebakaran pasar, sehingga para pedagang pasar ramai memadati kaki lima untuk berjualan.
Selanjutnya, Dedi memberi penjelasan bahwa kondisi sedemikian tentu tidak elok bagi kenyamanan dan ketenteraman antara pedagang dan pengunjung pasar nantinya.
“Setelah menerima berbagai aspirasi dari kawan-kawan pedagang di Pekanbaru ini, sebagia Ketua PAPERA Pekanbaru-Riau mencoba untuk menampung aspirasi kawan-kawan pedagang,” ungkapnya.
“Terutama agar dapat kembali melaksanakan aktivitas perdagangannya di pasar yang kini terdampak kebakaran. Sehingga tidak mengganggu kenyaman dan ketenteraman para pedagang, pengunjung, masyarakat dan para pengguna jalan kaki lima,” tambah Dedi.
Dedi melanjutkan, semua keluhan para pedagang ini akan terus menjadi fokus PAPERA dalam memperjuangkan kembali apa yang diharapkan oleh pedagang.
Hal ini sesuai dengan visi pergerakan PAPERA yaitu memperjuangkan ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan lintas pedagang serta masyarakat.
“Dalam beberapa hari ke depan, kita terus berusaha melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Sehingga PAPERA Pekan baru dapat bergerak sesuai visi dan instruksi dari Dewan Pembina PAPERA, bapak Sudaryono, dan Ketua Umum DPP PAPERA Don Muzakir, yang bahwa PAPERA ini harus fokus membela para pedagang berbasis ekonomi kerakyatan. Untuk itu, proses memperjuangkan Prabowo Presiden 2024 tetap dikobarkan di Kota Pekanbaru ini,” tutup Dedi yang juga sebagai pedagang.
(ran)
Ikuti berita terbaru di Google News
Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027
