JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menyambut kepulangan atlet Olimpiade Paris 2024 yang baru saja menyelesaikan pertandingan.
Penyambutan dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Senin (12/8). Atlet balap sepeda Indonesia, Bernard Benyamin Van Aert, berhasil lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah menunggu selama 20 tahun.
Kini, Bernard telah kembali ke Indonesia, membawa kebanggaan besar dengan pencapaian yang sangat membanggakan.
Baca Juga: Menpora Dito Dukung Kongres PMKRI 2024: Semoga Lancar dan Sukses
Asisten Deputi Wawasan Pemuda Kemenpora, Edi Nurinda Susila menyampaikan kebanggaan dan apresiasi yang mendalam atas prestasi Bernard Benyamin Van Aert, yang telah berhasil mewakili Indonesia di cabang olahraga balap sepeda.
“Dalam kesempatan ini, mewakili pemerintah, saya merasa sangat bangga dengan pencapaian Bernard. Ini adalah prestasi yang sangat istimewa, mengingat tidak semua atlet bisa mencapai tingkat Olimpiade,” ujarnya.
Edi juga berharap pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi prestasi Indonesia di masa depan dan mendorong Bernard untuk terus berlatih dengan semangat agar bisa mengharumkan nama bangsa di kompetisi internasional lainnya.
“Saya ingin Bernard tetap semangat dan giat berlatih untuk membawa nama baik bangsa dan negara dalam ajang internasional lainnya,” tambahnya.
Wakil Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Desra Ghazfan, juga memberikan apresiasi tinggi kepada Bernard.
“Bernard adalah atlet sepeda Indonesia yang berhasil mencapai Olimpiade setelah 20 tahun. Menjadi seorang Olympian adalah pencapaian yang sangat sulit dan hanya bisa diraih oleh individu luar biasa di antara 300 juta penduduk Indonesia,” ungkapnya.
Desra juga menekankan bahwa meskipun banyak orang yang bersepeda, hanya Bernard yang berhasil membawa Indonesia ke ajang Olimpiade.
“Selamat kepada Bernard, dan semoga di masa depan ada lebih banyak kesempatan bagi Bernard untuk meraih medali emas dan mengharumkan nama Indonesia dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya di kancah internasional,” tutupnya.
(*)