SUARAPANTAU.COM – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar (UINAM), Jum’at, (16/06/2023).
Bedah buku berlangsung di Lecturer Teater (LT) Barat Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.
Kegiatan ini, diikuti oleh sejumlah mahasiswa UINAM.
Baca Juga: Mahasiswa UIN Suska Riau Kunjungan ke LPKA Kelas II A Pekanbaru
Panitia juga menyiapkan doorprize bagi peserta.
Buku ini mempelajari mengenai keutamaan-keutamaan dalam islam dibedah oleh penulisnya langsung yaitu Dr. Abd Rauf Muhammad Amin, Lc., M.A.
Beliau merupakan Dosen UIN Alauddin Makassar, Ketua Alauddin Halal Center, dan penulis buku.
Menurut Ketua Panitia, Nur Fahmi, bedah buku ini dilaksanakan, selain untuk mengetahui isi buku yang dipaparkan langsung oleh penulis, juga untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan menambah wawasan tentang maqasid itu sendiri.
“Materi ini sangat penting untuk kita ketahui, tetapi di dalam pembelajaran di kampus terkhusus di fakultas tarbiyah dan keguruan masih kurang mengenai materi ini, jadi itulah mengapa kita adakan kegiatan bedah buku ini,” tuturnya.
Adapun sedikit pemaparan yang disampaikan oleh pemateri Dr. Abd rauf yaitu Maqasid syariah merupakan pendekatan dalam islam yang independent.
Setiap sistem perundang-undangan dalam islam, setiap system hukum di islam itu tidak bisa berlaku bahkan bisa di cancel kalau di pastikan itu menabrak maqasid syariah.
Dalil dalam perspektif maqasid itu kecil. Karena dalil apapun kalau bertentangan dengan maqasid, dia bisa di cancel.
“Sementara yang kita pelajari disini kan ushul fikih. Ushul fikih di tentukan validitasnya dari kselarasannya dengan maqasid. Itu yang saaya sayangkan karena kita belum ada sensitifitas global bahwa ada satu mata kuliah yang sangat penting, tapi kenapa tidak diajarkan,” tuturnya.
Citizen Reporter: Ummiati
(UIN Alauddin Makassar)