Mahasiswa FIKOM UC Kerjasama Wadas
Asah Solidaritas (Wadas), sebuah program di bawah Yayasan Kaish Bangsa Surabaya (YKBS), untuk
program kewirausahaan “Sabun Multifungsi”.
Program ini membantu anggota masyarakat yang tidak memiliki keterampilan kerja atau kewirausahaan untuk menjadi mandiri dan menyediakan produk yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pelatihan pembuatan sabun berlangsung di Desa
Pasrepan, Pasuruan, Jawa Timur.
Dosen FIKOM UC, Hilda Yunita Wono menyampaikan program pelatihan melatih Ibu-ibu PKK membuat sabun multifungsi. Sabun bisa digunakan untuk mencuci baju dan piring.
Baca Juga: UI Beri Pelatihan Pemilahan Sampah dan Pengelolaan Limbah Rumah Tangga di Sumedang
“Kegiatan ini merupakan contoh nyata bagaimana kita dapat meningkatkan kreativitas, kegiatan
ekonomi, dan minat berwirausaha pada ibu-ibu PKK,” kata Hilda Yunita Wono.
Persiapan acara ini berjalan lancar, dengan partisipasi yang antusias dari ibu-ibu kabupaten Bugulkidul yang menyambut hangat para siswa dan semangat membuat sabun.
Baca Juga: Cara Kirim Tugas Kuliah Atau Artikel ke Media Online
Acara dimulai dengan mendapatkan izin dari pemerintah setempat, dilanjutkan dengan persiapan dan diskusi dengan ibu-ibu setempat, dan menjadwalkan pelatihan “Sabun Multifungsi”.
Masyarakat sangat berterima kasih atas acara sosialisasi yang dilaksanakan mahasiswa FIKOM UC ini.
“Saya merasa terbantu dengan kehadiran para siswa ini dan akan diajarkan cara membuat sabun yang biasanya mahal jika harus membelinya setiap minggu. bisa membuatnya sendiri dan, jika bagus, jual ke orang lain,” kata salah seorang warga yang mengikuti pelatihan.
Acara sosialisasi ini merupakan langkah untuk meningkatkan perekonomian para mantan pekerja di Pasuruan, serta meningkatkan kewirausahaan dan kreativitas masyarakat.
(*)
Ikuti berita terbaru di Google News
Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027
