Hal ini, membuat Musk keluar dari posisi teratas dari daftar orang terkaya di dunia, menurut Forbes.
Di sisi lain, Musk menulis di Twitter pada 30 Desember bahwa fundamental jangka panjang perusahaan kuat, namun, “kegilaan pasar dalam jangka pendek” tidak dapat diprediksi.
Beberapa investor khawatir Twitter telah mengalihkan perhatian Musk dari perusahaan mobil tersebut. Musk mengatakan bulan lalu bahwa dia berencana untuk tetap menjadi CEO Twitter sampai dia menemukan seseorang yang bersedia menggantikannya.
(*)