JAKARTA, SUARAPANTAU.COM – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI kembali mengucurkan dana bantuan pemerintah sebesar Rp19,8 miliar. Dana tersebut diserahkan kepada dua cabang olahraga dalam mempersiapkan kualifikasi Olimpiade Paris 2024, yakni PB Perbakin (olahraga menembak) dan PB Podsi (Persatuan Olahraga Dayung se-Indonesia).
Menpora Dito Ariotedjo dalam sambutannya berharap kepada cabang olahraga (cabor) yang berpotensi lolos di olimpiade, agar bisa meloloskan atlet sebanyak-banyaknya.
“Dan tentunya kami memiliki target bisa mempertahankan medali emas di olimpiade,” ujar Dito di media center Kemenpora RI, Kamis (29/2/2024).
Adapun rincian dana yang dikucurkan untuk kedua cabor tersebut yakni untuk cabor daying sebesar Rp13,9 miliar dan untuk cabor menembak sebesar Rp5,9 miliar.
Sebelumnya, Kemenpora juga sudah mengucurkan dana sebesar Rp61,5 miliar yang diperuntukkan kepada 11 cabor.
Dana bantuan tersebut diterima oleh Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) Rp8,8 miliar, Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Rp7,5 miliar, Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani) Rp2,9 miliar, Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Rp11,9 miliar, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Rp5,7 miliar, Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI) Rp1,4 miliar.
Kemudian, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Rp8,6 miliar, Pengurus Besar Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PB PSOI) Rp1,7 miliar, Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Rp4,1 miliar, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Rp3,6 miliar, Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB AI) Rp4,8 miliar.
Menpora Dito Ariotedjo mengatakan, dana itu diberikan oleh pemerintah guna membantu angan, biaya pelatih, dan kebutuhan persiapan kualifikasi Olimpiade.
Pemerintah akan menambah jumlah bantuan untuk setiap cabang olahraga yang lolos kualifikasi Olimpiade sehingga akan semakin menambah motivasi bagi pemain untuk bisa meraih medali,” ujar Dito, Senin (26/2/2024).