Ketidakadilan Terhadap MC, Tagih Fee Malah Diancam Pencemaran Nama Baik

Redaksi Suara Pantau membuka kesempatan kerjasama berupa Content Placement atau Backlink bagi Advertiser / Sponsor
Media Suarapantau

SUARAPANTAU.COM, PAREPARE – Kontroversi terkait pembayaran jasa MC di acara Pasar Ramadhan 2024 semakin memanas. Salah satu MC, yang dikenal dengan akun Instagram @reiyy, kembali mengungkapkan kekecewaannya melalui sebuah postingan terbaru.

Dalam unggahan tersebut, ia mengaku tidak hanya belum menerima pembayaran atas jasanya, tetapi juga mendapatkan ancaman hukum.

“Per-hari ini, bukannya fee ku diselesaikan. Saya malah diancam dilaporkan dengan dugaan pencemaran nama baik melalui UU ITE. Katanya tidak bijak kalau beritanya di blow up ke sosmed. Terus fee-nya orang yang tidak dibayar selama berbulan-bulan bijak kira-kira?” tulis @reiyy dengan nada frustrasi.

Baca Juga: KPU Kota Parepare Lantik Panitia Pemungutan Suara untuk Pilkada 2024

Bacaan Lainnya

Dalam postingannya, @reiyy menyoroti ketidakadilan yang dialaminya. Ia menyatakan bahwa dirinya telah berkali-kali menagih pembayaran yang sudah hampir dua bulan tertunda, namun tidak ada kejelasan dari pihak Event Organizer (EO). “Saya sudah mengemis-ngemis berkali-kali tagih sampai mau dua bulan tapi tidak ada kejelasan,” lanjutnya.

Ironisnya, bukannya mendapatkan haknya, @reiyy justru merasa disudutkan dengan ancaman hukum. “Kalau misalnya tiba-tiba saya yang salah cuma karena menuntut apa yang jadi hakku, sepertinya memang harus berpikir ratusan kali kalau mau mencari nafkah lewat jadi pekerja event/seni. Ironi,” ungkapnya.

Baca Juga: TSM Ditetapkan sebagai Bakal Calon Walikota Parepare oleh NasDem Sulsel

Unggahan ini segera menarik perhatian warganet, yang banyak memberikan dukungan kepada @reiyy. Banyak dari mereka yang mengecam tindakan EO yang dinilai tidak adil dan tidak profesional. Isu ini juga memicu diskusi luas mengenai perlindungan hak pekerja kreatif dalam industri event.

Semua pihak berharap agar masalah ini segera mendapatkan solusi yang adil, serta menekankan pentingnya transparansi dan profesionalisme dalam kerja sama di industri kreatif.

Ikuti berita terbaru di Google News

Redaksi Suarapantau.com menerima naskah opini dan rilis berita (citizen report).
Silahkan kirim ke email: redaksisuarapantau@gmail.com atau Whatsapp +62856-9345-6027

Pasang Iklan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *